Thursday, October 11, 2007
Air Panas Cimanggu
Pada malam hari pemandian air panas Cimanggu banyak dikunjungi wisatawan karena mereka ingin merasakan suasana malam hari di atas pegunungan yang dingin sambil berendam.
Perkebunan Rancabali
Kawah Putih
Karena rasa penasaran dan ketidakpercayaannya, Junghun terus menembus lebatnya hutan Gunung Patuha. Dan akhirnya dia menemukan suatu danau kawah yang terlihat sangat eksotik, dan sangat indah. Meski sudah ditemukan pada 1837, tapi kawasan ini baru menjadi objek wisata pada 1987 setelah dikembangkan oleh PT Perhutani (Persero) Unit III Jabar dan Banten.
Keangkeran yang semu langsung tergantikan dengan ketakjuban karena keindahan karena terpana melihat kawasan kawah putih, betapa tidak menakjubkan melihat dengan mata kepala sendiri genangan air yang berwarna putih disertai asap yang mengepul di atasnya. Warna air di danau kawah putih tidak selalu berwarna putih, terkadang air berwarna hijau apel dan kebiru-biruan, bila terik matahari dan cuaca terang, terkadang pula berwarna coklat susu. Bau belerang sedikit mengganggu bagi yang sebagian orang karena bisa menyebabkan batuk–batuk karena mencium baunya.
Namun bau tersebut sebaiknya dilupakan saja, karena sangat disayangkan bila kita tidak singgah di kawasan Kawah Putih, karena kita akan melewatkan sebuah nuansa alam yang sangat menakjubkan. Betapa indahnya lukisan yang pencipta. Keindahan yang ditampakkan akan membuat anda terus mengingatnya hingga beberapa waktu.
Situ Patengan
Situ Patengan adalah sebuah legenda romantis di zaman dahulu kala. Hamparan menghijau kebun teh yang terdapat di kiri kanan jalan menuju situ yang melegenda tersebut. Sebuah situ di atas pegunungan memberikan pemandangan yang menyejukkan sekaligus menyegarkan. Sentuhan kabut tipis yang seolah tiada henti menggantu di atas permukaannya, menambah romantisme dan kedamaian sejati yang tak terelakkan.
Tidak puas hanya melihat Situ Patengan dari kejauhan, tersedia perahu untuk lebih menyelami keindahan lebih dekat dengan mengelilingi danau, terutama mengunjungi pulau yang menjadi pelengkap legenda Situ Patengan. Pulau Asmara dan Batu Cinta merupakan lokasi yang menjadi tujuan para wisatawan. Konon menurut ceritanya, siapapun yang singgah ke Batu Cinta dan mengelilingi Pulau Asmara maka akan mendapatkan cinta yang abadi.
Situ Patengan menyediakan fasilitas yang cukup lengkap, diantaranya adalah area parkir yang cukup luas, toilet, mushola, toko cindera mata, hingga rumah makan.